Senin, 09 Juni 2008

Gerakan Moral Rekonsiliasi Pancasila






KOSMOLOGI

Dalam kisah murwokolo, dilatarbelakangi kisah tigan anom (3 calon generasi terjadinya jaman dan jagat), yaitu Togog, Semar dan Bethara Guru. Kisah telur jagat yang akhirnya meneruskan generasinya dalam sebuah terjadinya pengetahuan (pendidikan) dalam rangkaian sebab-akibat. Dari sisi kisah tersebut, ditemukan sebuah matrix kosmologi yang membidani kepribadian kebangsaan Indonesia yang dilatarbelakangi sebuah perbedaan sistem karakter dan sifat, tetapi dipertemukan dalam satu dharma, yaitu berdirinya jaman dan jagat beserta isi dan fenomenanya.
Bethara Guru, sebuah lakon Guru Besar yang melahirkan generasi pengetahuan yang tidak memiliki pendirian atau kepribadian. Togog (Bethara Antaga), lakon Guru Besar bagi generasi pengetahuan sebrang. Semar, lakon Guru Besar bagi generasi yang berjuang memperoleh kedamaian, kesejahteraan dan kemakmuran melalui penderitaan dan kesengsaraan untuk membangun jagat/jaman.
Sisi itulah sebuah rekonsiliasi generasi Guru Besar anom tigan untuk menentukan kehidupan jagat dan jaman yang selalu bertaruh pengabdian. Bethara Guru melahirkan Bethara Kala & Durga, hasil dari sebuah pendidikan. Dari situlah perseteruan prinsip dan persepsi, konsepsi pertumbuhan spirit dan mental atau bentuk perlambangan hawa dan nafsu yang menentukan perilaku kehidupan jagat dan jaman.
Togog pada akhirnya lebih cenderung memilih gaya melekatkan pertumbuhan yang terbelenggu dengan bumi dan langit (dalam konsep material) atau penguasaan dunia harga diri (hawa nafsu yang terbelenggu oleh duniawi). Konteks inilah Togog selalu memperjuangkan pengetahuan yang membelenggu pemikiran materialisme (duniawi). Sudah pantas jika pilihan gayanya selalu bersepakat dengan Bethara Guru dan sungguh merepotkan Semar dalam tugas sebagai Guru Besar yang harus membangun kepribadian generasi anom tigan. Sebuah kesimpulan strategis bagi Semar jika harus senantiasa menjadi pelayan dan abdi bagi para dharma ksatriya, di segala bidang kehidupan inti dari sebuah tujuan berkumpul dalam ranah belajar dan mengajar.

Tidak ada komentar: